Selasa, 28 Februari 2012

WISNU MUNDUR DARI BURSA SEKDA


BREBES - Jabatan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Brebes yang definitif hingga saat ini masih simpang siur. Karena rencana perpanjangan pensiun Plt Sekda Wisnu Broto SH MH sempat ditolak sejumlah elemen masyarakat, meski ada juga yang mendukungnya. Namun saat ini, Wisnu telah mengajukan pengunduran diri dari bursa Sekda, yang dikabarkan sempat membuat sejumlah kubu di kalangan PNS Pemkab Brebes.

Alasan pengajuan pengunduran dirinya itu, menurut Wisnu karena dirinya memberikan kesempatan kepada mereka yang lebih muda dan energik sebagai Sekda definitif. Dan harapannya, pada 1 Maret nanti Pemkab bisa memunculkan Sekda yang benar-benar memilki potensi.

''Pengunduran jabatan Sekda difinitif sudah kami ajukan. Dan yang jelas, langkah kami ini yang jelas secara pribadi memberikan kesempatan kepada mereka yang lebih muda sebagai Sekda, prinsipnya itu. Dan mudah-mudahan harapan saya besok pada 1 Maret ada Sekda yang baru," kata Wisnu.

Sedangkan mengenai rencana pengajuan perpanjangan pensiun sebenarnya tidak ada. Karena hak seorang PNS yakni hanya bisa melakukan pengajuan bebas tugas (BT). Dari permohonan BT ini, Bupati memiliki hak preogratif sesuai dengan peraturan yang ada dapat diperpanjang. Tidak harus bisa. Karena di dalamnya ada pertimbangan dari Baperjakat, maupun tes kesehatan.

''Pegawai tidak memiliki hak untuk mengajukan perpanjangan. Karena yang menilai adanya perpanjangan adalah user atau pimpinan,'' ulas Wisnu yang juga Kepala Inspektorat.

Sementara ketika disinggung mengenai kebijakan Bupati Brebes H Agung Widyantoro, yang belum memunculkan orang baru dalam jabatan Sekda, dan tetap memilih pejabat lama dalam jabatan itu, Wisnu menjelaskan bahwa di dalam SK dirinya sebagai Plt, itu sampai menunggu ada Sekda Devinitif. Jadi, jika nanti belum ada Sekda definitif maka jabatan itu sampai nanti.

"Namun semua itu juga dikembalikan kepada yang memiliki hak preogratif itu sendiri dalam hal ini Bupati. Persoalannya terkadang ada kebijakan lain, dan saya pun tidak mengetahuinya, dan bukan merupakan kewenangannya. Jadi, jabatan saya sampai kapan pun, maka wallahu alam,'' ulasnya.

Namun dirinya tetap berharap, persoalan pengusulan Sekda definitif harus tetap diberikan kepada mereka yang memiliki potensi. Karena pihaknya juga melihat banyak yang sudah mumpuni dan mampu dan dirinya pun ikhlas.

Sementara berdasarkan informasi, sejumlah bakal calon sekda definitif antara lain Asisten III Sekda H Suprapto SH, Asisten II Sekda Ir M Iqbal dan Kepala Bappeda ir Djoko Gunawan MT. Siapa yang bakal ditunjuk menjadi Sekda, sepenuhnya wewenang Bupati Agung Widyantoro. (gus) (Radartegal.com)